Pages

Pesan dari Kepribadian Ketiga

Aku melangkah gontai meninggalkan merek berdua di ruangan itu. Tak ada yang bisa kulakukan selain walk out. Apakah ini salah satu bentuk keputus asaan? ya, aku lebih senang engkau menyebutnya demikian. Aku sudah sangat muak dengan semua ini. Dan kau lihat sendiri bahkan mereka pun acuh tak acuh dengan kepergianku. Mereka masih ngotot dengan argumen mereka masing-masing.
Aku sangat menyayangi mereka. Seburuk apapun engkau menyebut mereka aku sangat menyayangi mereka.
Sebenarnya ini bukan pertama kali kami bertengkar hebat seperti ini. Dulu ketika kami masih kecil kami bisa dengan mudah akur satu sama lain. Begitu indah. Tak peduli dengan apapun yang terjadi sebelumnya.
Seiring waktu kami menjadi dewasa. Semakin banyak yang kami dengar, semakin banyak yang kami lihat, semakin jauh pula jalan yang kami tempuh. Jalanan berdebu, berbatu, curam, terjal semuanya sudah kami lalui. Suara sumbang, merdu, rintihan, tawa dan tangisan pun tak luput dari telinga kami, pun kesedihan, keceriaan, penghianatan, kesetiaan tak henti melintas di retina mata kami. Itu semua membuat kami semakin kuat. Karakter kami yang telah muncul sejak dari kanak kanak makin jelas terlihat. Sayang, kekuatan kami bagaikan pedang bermata dua. Semakin kuat semakin sulit pula untuk berdamai. Masing-masing dengan egonya.
Aku masih berdiri di depan pintu. Sekali lagi aku melihat ke arah mereka. Mereka terdiam satu sama lain. Aku tak tahu apa yang ingin mereka katakan.
Aku berjalan ke arah mereka, kupeluk mereka. Aku berbisik pada mereka
"apapun yang terjadi, kita adalah keseimbangan, tak ada yang boleh keluar dari sini dengan alasan apapun".


#aku tertunduk malu karena tak bisa bijaksana dalam mendamaikan mereka. Baru aku sadari bahwa begitu susahnya berdamai dengan hati.
Kini aku dan kedua kepribadianku sudah bertekad untuk labih bijaksana. Itulah alasan kenapa kami harus berjumlah tiga. Ketiga ada perbedaan pendapat yang menemui kebuntuan, ada aku kepribadian ketiga yang memutuskan.

0 comments:

Post a Comment

Navigation

Powered by Blogger.

Popular Posts

Labels

Labels

Menu

Blogger news

Blogger templates

Blogger templates

Blogger templates